Purnama bersinar menerangi malamku
Hiasi terangnya langit yang indah dalam malamku
Membimbing hamparan bintang-bintang kecil
Hiasi sunyinya alam malamku
Purnama dalam bisunya jiwaku
Satukan bersama heningnya malam yang semakin sepi
Menerbangkam jiwaku keatas langit yang biru
Ditemani angin yang bermain diatas bumi malamku
Aku temukan kedamaian di dalam purnama
Saat aku tatap hilangkan lelahku
Dari hari yang berlalu meninggalkan kebutaan jiwa
Karunia lewat purnama yang maha sempurna
Menatap dunia malam yang lugu dan bermakna
Memberi cahaya suci semangat kehidupan
Kedalam batin jiwaku yang beku dan kosong
Baru kutemukan purnama seindah ini
Dalam kehidupan diatas bumi sesaat
Mungkin ini purnama persembahan untukku
Diberikan Tuhan sebagai penerang jiwaku
Yang miskin akan kebahagiaan
Jangan pergi purnamaku
Aku masih ingin mencumbumu
Hingga Mataku terpejam oleh waktu
Sampai hasratku tak lagi bermimpi
Inikah namanya dunia khayalan
Yang bisa membawaku kedalam syurga Ilahi
Namun kusadari hanya bagian dari waktu
Yang nanti pergi saat esok tiba
Menjumpai mentari pagi yang tandai kehidupan baru
Biar kunikmati purnama malam ini
Saat jiwaku masih lugu mendambakannya
Mengukir kenangan di bawah sinarnya
Di dalam malamku yang berikan waktu untuk kujamahi
Masihkan kudapat menemuinya di lain waktu
Saat aku butuh kehadirannya
Untuk lepaskan kembali jiwaku diatas pangkuannya
Menerbangkan jiwaku ke atas langit yang biru
Tolong berikan kembali purnamaku
Di dalam keheningan malamku
~ Karawang, Minggu, 26 Mei 2002 / 22.00 Malam ~
Puisi : Purnama di Malamku
| Tag: Soul Poetry